Main Article Content

Abstract

Masalah surveilans atau pemantuan kesehatan ibu dan anak (KIA) masih ditandai dengan belum terlapor dan tercatat dengan sempurna, sepenuhnya dan tepat waktu semua peristiwa kehamilan dan persalinan di wilayah kerja bidan kelurahan. Sasaran surveilans ditujukan kepada seluruh peristiwa kelahiran bayi dari seluruh kehamilan yang tercatat. Sehingga metode dan/atau strategi yang dilakukan untuk mencapai kondisi yang diharapkan yaitu Surveilans dan Community development. Hasil: (1) meningkatnya partisipasi masyarakat dalam melaporkan diri ketika hamil dan updating data kependudukan; (2) meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai kelahiran bayi, ibu hamil, dan kependudukan.

Keywords

Pemahaman Masyarakat Kelahiran Bayi Kependudukan

Article Details

References

    BPS Kota Makassar. 2019. Kecamatan Tamalanrea dalam Angka 2018.

    Kota Makassar. n.d. Geografis Kota Makassar, retrieved from https://makassarkota.go.id/geografis/

    Kota Makassar. 2018. Profil Kota Makassar 2017. Retrieved from https://opendata.makassar.go.id/dataset/6e87bb86-ab9d-466f-9ac0-3b5aad960b56/resource/420410a1-c1e2-409c-ab4f-435a1a1ab186/download/profil-kota-makassar-tahun-2017.pdf

    Kelana, Aries. 2018. Buku KIA Belum Dimanfaatkan Secara Maksimal. Retrieved from https://www.gatra.com/detail/news/346665-Buku-KIA-Belum-Dimanfaatkan-Secara-Maksimal

    Bustan, M. N., Aidid, M. K., & Sudarmin, S. (2018, November). Ketersediaan Data Kependudukan: Studi Kasus Akta Kelahiran Dan Ktp Elektronik. In Seminar Nasional Variansi (Venue Artikulasi-Riset, Inovasi, Resonansi-Teori, dan Aplikasi Statistika) (Vol. 2018, pp. 175-184).